Proses pelaksanaan pembangunan konstruksi seringkali berkaitan dengan pekerjaan tanah, terutama dalam pembuatan pondasi pada bangunan serta pekerjaan infrastruktur entah itu jalan raya, bandar udara, irigasi dan sejenisnya. ada yang namanya galian dan urugan, atau disebut juga sebagai cut and fill.
Analisa harga satuan mengurug kembali 1 m3 galian berdasarkan Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan standar nasional indonesia SNI adalah sebagai berikut
Analisa harga satuan SNI 2835:2008 No.6.9
Menjelaskan bahwa Mengurug kembali 1 m3 galian dihitung dari 1/3 kali indeks pekerjaan galian.
Misalnya kita akan mengerjakan pondasi batu kali sepenjang 100m, penampang pondasinya berbentuk trapesium dengan lebar bawah 60cm, lebar atas 30cm, tinggi 70cm. untuk mengerjakan pondasi tersebut perlu dilakukan penggalian terlebih dahulu sedalam 1m, selebar 1m. jadi berapa volume urugan tanah kembali pada pekerjaan tersebut? mari kita hitung bersama.
- Volume galian tanah = 1m x 1m x 100 m = 100m3.
- Volume pondasi batu kali = ((0,6m+0,3m)/2)x0,7 x 100m= 31,5m3.
- Volume urugan tanah kembali = 100m3 – 31,5m3 = 68,5m3
Kita lihat analisa harga satuan menggali tanah biasa sedalam 1m
- 0,75 ongkos harian pekerja.
- 0,025 ongkos harian mandor.
kita hitung kebutuhan tenaga untuk mengerjakan galian tanah dengan volume 100m3.
- pekerja = 0,75 OH x 100m3 = 75 OH.
- mandor = 0,025 OH x 100m3 = 2,5 OH.
Nah.. untuk mengurug kembali diperlukan 1/3 index galian, jadi
- pekerja = 1/3 x 75 OH = 25 OH.
- mandor = 1/3 x 2,5 OH = 0,83333 OH.
Selanjutnya kita cari tahu data upah pekerja pada waktu dan tempat dimana pekerjaan berlangsung. misalnya jika upah pekerja perhari tujuh puluh ribu rupiah, sedangkan upah mandor perhari seratus dua puluh ribu rupiah, maka kebutuhanya adalah
- pekerja = 25 OH x Rp.70.000,- = Rp.1.750.000,-
- mandor = 0,83333 OH x Rp.120.000,- = Rp.100.000,-
jadi untuk mengurug kembali pekerjaan tanah tersebut dibutuhkan biaya sebesar Rp.1.750.000,- + Rp.100.000,- = Rp.1.850.000,-
Begitulah cara dan contoh perhitungan analisa urugan tanah kembali, semoga bermanfaat 🙂