Dalam menghitung RAB adakalanya terjadi kesalahan dalam membuatnya sehingga hasil perhitungan tidak cocok dengan kondisi bangunan yang sebenarnya. Berbagai hal dapat menjadi penyebab kesalahan perhitungan RAB entah itu dalam bentuk kelalaian, kesengajaan atau adanya faktor diluar dugaan. Apa saja yang mungkin menjadi penyebab permasalahan ini? mari kita uraikan secara detail disini 🙂
Daftar penyebab kesalahan perhitungan RAB
- Daftar harga bahan bangunan yang digunakan sudah kadaluwarsa atau tidak sesuai dengan kondisi lapangan saat pembangunan.
- Adanya kebijakan pemerintah, gejolak politik atau bencana alam yang berpotensi merubah harga bahan atau upah tenaga kerja yang signifikan. hal ini bisa menyebabkan perhitungan RAB saat perencanaan tidak dapat dipakai untuk pedoman pelaksanaan.
- Ada permintaan khusus dari suatu pihak yang memaksa agar perhitungan RAB berbeda dengan kondisi sebenarnya, misalnya untuk menaikan jumlah keuntungan.
- Salah operasi matematika pengurangan,penjumlahan,perkalian atau pembagian.
- Kesalahan ketik sehingga secara tidak sengaja tertulis bilangan atau kata-kata yang tidak benar.
- Salah pencet kalkulator atau keyboard.
- Aadanya keletihan saat menghitung RAB juga dapat menyebabkan hasil perhitungan jauh dari kebenaran, kita tahu di dunia proyek seringkali banyak waktu lembur untuk mengejar target progres, oleh karena itu sangat penting untuk menjaga stamina agar pekerjaan tetap bisa berjalan dengan baik.
- Pemakaian rumus yang keliru, contohnya seharusnya dijumahlah ditulis dikurangi.
- Gambar kerja salah, padahal itulah data yang digunakan sebagai pedoman menghitung RAB maka seringkali ada perbedaan biaya antara pedoman gambar bangunan dengan kondisi nyata di lapangan proyek.
- Sengaja membuatnya keliru, hal ini bisa jadi merupakan faktor kesengajaan dengan maksud untuk mendukung keberhasilan suatu harapan.
Apakah ada hal-hal lain yang berpotensi menyebabkan kesalahan dalam menghitung rencana anggaran biaya bangunan? bagi yang punya pengalaman tentang ini bisa berbagai ilmu RAB disini agar berguna bagi yang kebetulan sedang membutuhkan, lalu apa saja yang dapat kita lakukan untuk mengantisipasi adanya kesalahan dalam menghitung RAB? perlu ketelitian, kesabaran, keuletan dan kejujuran agar dapat menghasilkan RAB dengan benar. masing-masing pasti punya cara jitu dalam mengatasi hal ini 🙂